Manufaktur ponsel dikabarkan saat ini mulai beralih dari
Windows Phone, atau paling tidak menahan perilisan produk
ponsel yang akan beroperasi dengan platform ini. Beberapa
alasan dibalik hal ini salah satunya adalah mahalnya biaya
lisensi yang diinginkan Microsoft untuk penggunaan platform
tersebut padahal pangsa pasar yang dimiliki oleh Windows
Phone baru mencapai 3%. Selain urusan harga, dikabarkan
bahwa kebanyakan manufaktur ponsel enggan berkompetisi
dengan pihak Nokia.
Saat ini diketahui memang Nokia-lah yang memegang pangsa
pasar terbesar dari penjualan ponsel dengan Windows Phone.
Hal ini terlihat dari data pada Mei 2013 yang dirilis,
memperlihatkan bahwa Nokia berhasil menjual 80% dari total
penjualan secara keseluruhan ponsel Windows Phone.
Manufaktur asal China seperti Acer, Asus, dan ZTE memang
berniat untuk merilis ponsel Windows Phone 8 di tahun 2013
ini, namun dikabarkan bahwa pihaknya menunda rencana
tersebut.
Akankah Microsoft menurunkan biaya lisensi untuk
platformnya ini?
0 komentar:
Posting Komentar